Bila waktu menghitung langkah
Tinggalkan jiwa ini
Membusuk bersama kematian kisah
Tentang kau
Yang pernah mengenalkan aku
Pada kejujuran hati
Tentang kau
Yang pernah membaurkan keharuman
Kata dan air mata…
Dakaplah aku
Sebelum kesunyian ini merenggutku
Sebab aku tak dapat
Menemukan kata
Menghibur hati
Yang bimbang ini
Karna aku tak lagi
Punya kuasa atas raga ini
Tak ada yang bisa kutorehkan
Tak ada yang bisa ku coret dalam bimbang
Semua kelabu
Bukan untukku
Semua menghilang
Samar-samar membayang
Semua lenyap tanpa makna
Biarlah yang kemarin berlalu
Senantiasa esok adalah harapan
yang menyimpan bahagia
Tahun demi tahun usia merangkul ku
Setapak kedewasaaan ku melangkah
Esok hari
Semoga mentari masih milikku
Semoga kebahagian dan kesuksesan selalu menyertaiku
BUKANLAH SAJAK KUTULIS!
BUKAN.
BUKAN AKU YANG BISA KAU BACA.
No comments:
Post a Comment